JAKARTA - Dunia fesyen dan olahraga kembali dihebohkan dengan peluncuran sepatu terbaru dari lini khas pemain NBA ternama, Kevin Durant. Sepatu ini dikenal sebagai Nike KD 18 dan telah menjadi pusat perhatian tidak hanya bagi para penggemar Durant tetapi juga pecinta sneaker di seluruh dunia. Menariknya, KD 18 memiliki desain unik yang menggabungkan elemen dari dua sepatu retro Nike, salah satunya adalah sepatu yang pernah menjadi pusat kontroversi.

Kemunculan perdana Nike KD 18 terjadi dalam pertandingan Phoenix Suns melawan New Orleans Pelicans. Kevin Durant, yang saat ini bermain untuk Phoenix Suns, menggunakan koleksi terbarunya tersebut, membuat banyak mata tertuju padanya. Desain berani dari Nike KD 18 memicu diskusi hangat di kalangan sneakerhead. Mereka mampu mengenali desain dan warna sepatu ini yang menjadi nostalgia, membawa kembali kenangan masa lampau.

Fotografer ternama, Riccardo Mestre, memberikan penjelasan terkait inspirasi di balik warna Nike KD 18. Ia mengungkapkan bahwa koleksi terbaru ini memiliki nuansa yang terinspirasi dari asal-asal mulanya, yaitu di Washington, DC, dan masa kecil Durant di Prince George's County, Maryland. Mestre mengatakan, "Warna dan desain dari KD 18 adalah cerminan dari kehidupan Durant. Ini membawa kembali kenangan dari tempat ia dibesarkan dan nilai-nilai yang ada di sekitarnya."

Nike KD 18 lebih dalam dari sekadar sepatu basket biasa. Sepatu ini menunjukkan desain yang terinspirasi oleh sepatu lari trail terkenal dari tahun 1997, yaitu Nike Air Terra Humara. Sementara itu, pilihan warna dari KD 18 menyerupai sepatu basket Nike Air Bakin'. Kombinasi antara tampilan mencolok dan desain nostalgi dari dua sepatu ini membuat KD 18 menonjol sebagai sebuah karya seni.

Air Bakin' sendiri adalah sepatu yang penuh sejarah dan kenangan bagi para penggemar NBA. Sepatu ini awalnya dirilis pada tahun 1997 dan diingat dengan baik karena digunakan oleh Tim Hardaway saat ia bermain untuk tim Miami Heat. Ciri khas dari Air Bakin' adalah tampilannya yang ringan dan memiliki kemampuan menyerap keringat dengan baik. Desainnya dilengkapi dengan bantalan Air Max dan bagian tumit berbahan jala yang memberikan kenyamanan ekstra bagi pemakainya.

Namun, uniknya Air Bakin' bukan hanya berasal dari desain atau fungsinya sebagai sepatu basket. Sepatu ini pernah terjebak dalam kontroversi besar karena logo berapi-api di bagian tumitnya. Logo tersebut menuliskan kata "Air" dalam bentuk yang dinilai menyerupai "Allah" dalam bahasa Arab. Hal ini memicu protes dari komunitas Muslim, sehingga menjadi polemik yang cukup besar di akhir tahun 1990-an.

Sebagai tanggapan, Nike akhirnya mengambil langkah tegas dengan menarik 38.000 pasang sepatu ini dari pasaran. Bahkan perusahaan tersebut mengeluarkan permintaan maaf resmi kepada komunitas Muslim atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Tidak berhenti sampai di situ, Nike juga berupaya menutupi logo tersebut dengan tambalan dan cat, meski harus diakui usaha tersebut tidak sepenuhnya berhasil. Kontroversi ini mencatatkan Air Bakin' dalam catatan sejarah sebagai salah satu sepatu yang paling banyak dibicarakan.

Menariknya, penggemar sneaker yang terinspirasi dari gaya retro ini tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan koleksi Nike KD 18. Dilaporkan oleh Sole Retriever, sepatu terbaru ini direncanakan akan dirilis secara resmi pada tanggal 15 Mei mendatang dengan harga eceran sebesar 150 dolar AS. Kesempatan ini tentu menjadi kabar baik bagi para kolektor dan penggemar berat Kevin Durant yang ingin menambah koleksi mereka.

Era modern membawa banyak keterlibatan mode dan juga menyebabkan desain sepatu lebih berani dan inklusif, dan Nike KD 18 adalah salah satu bukti nyata dari pendekatan ini. Hal ini menegaskan bahwa di balik setiap desain sepatu ada cerita dan inspirasi yang mendalam, memberikan nilai lebih pada setiap pasangan sepatu yang diproduksi.

Kesuksesan dan kehebohan dari Nike KD 18 ini hanyalah bagian dari perjalanan panjang Kevin Durant di dunia fashion dan olahraga. Produk ini tidak hanya merepresentasikan gaya pribadi Durant, tetapi juga membawa pesan tentang inovasi dan keberanian untuk mencoba hal-hal baru di tengah kebisingan industri sneaker yang kompetitif. Penggabungan elemen-elemen masa lalu dengan gaya modern menjadi daya tarik tersendiri, membuat setiap sepatu bercerita tentang warisan yang ingin disampaikan oleh sang bintang NBA.

Dengan peluncuran Nike KD 18, Kevin Durant sekali lagi menegaskan posisinya tidak hanya sebagai pemain hebat di lapangan tetapi juga sebagai ikon gaya hidup yang patut diperhitungkan. Sneaker ini dijamin akan menjadi salah satu item wajib bagi pecinta sepatu di seluruh dunia, mengukuhkan kehadiran Durant tidak hanya dalam buku-buku sejarah NBA, tetapi juga dalam halaman-halaman mode dunia.