PT Migas Mandiri Pratama: Pionir Energi Berkelanjutan di Kalimantan Timur

PT Migas Mandiri Pratama: Pionir Energi Berkelanjutan di Kalimantan Timur
PT Migas Mandiri Pratama: Pionir Energi Berkelanjutan di Kalimantan Timur

Jakarta – PT Migas Mandiri Pratama (MMP), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, terus memperkuat langkahnya untuk menjadi pionir dalam energi berkelanjutan di Indonesia. Berdiri sejak 2009, perusahaan ini menargetkan menjadi pemain terkemuka di sektor migas dengan mengedepankan tiga pilar utama: usaha hulu, hilir, dan jasa penunjang migas.

Saat ini, PT MMP menaruh fokus besar pada kegiatan eksplorasi dan produksi minyak serta gas bumi di sektor hulu. Di sektor hilir, perusahaan ini mengelola aktivitas pengolahan, distribusi, dan pemasaran produk migas. Anak perusahaan PT MMP Marin bertanggung jawab atas penyediaan jasa transportasi migas dan pengangkutan limbah industri, menjadi tulang punggung operasi operasional perusahaan, Rabu, 19 Februari 2025.

Tak berhenti di situ, PT MMP memiliki rencana strategis untuk memperluas bisnis dengan mengelola jaringan gas rumah tangga di Kalimantan Timur, mengambil alih pengelolaan yang sebelumnya dilakukan oleh Perusahaan Gas Negara (PGN) dan Pertagas. Selain itu, perusahaan ini mengelola beberapa anak usaha yang terlibat dalam pengelolaan Participating Interest (PI) di wilayah kerja migas tertentu, seperti PT MMP Sanga Sanga dan PT MMP Eastkal-Attaka.

Memperkuat Infrastruktur dan Layanan Energi

Pada perayaan Hari Pers Nasional 2025 di Tenggarong, Direktur Operasional PT MMP, Akbar Soetantyo, memaparkan kontribusi perusahaan dalam pengelolaan Wilayah Kerja (WK) Mahakam, yang dikenal dengan nama Blok Mahakam. PT MMP memiliki working interest berkisar antara 10% hingga 30% di blok migas ini.

“Partisipasi kami dalam Blok Mahakam merupakan bukti nyata komitmen kami untuk mendukung sektor migas Kalimantan Timur,” ujar Akbar.

PT MMP juga mengelola armada transportasi migas melalui PT MMP Hilir, yang bertugas mendistribusikan solar industri ke berbagai perusahaan tambang di Kalimantan Timur.

“Kami kembali mengembangkan bisnis perdagangan solar industri untuk memperkuat distribusi energi di wilayah ini,” tambahnya.

Untuk memperluas akses energi ke daerah-daerah terpencil, PT MMP telah membangun dua mini SPBU (Pertashop) di Kukar dan Samarinda, dengan rencana penambahan lima hingga sepuluh unit dalam waktu dekat.

Mengembangkan Tenaga Lokal dan Distribusi Gas

Dalam partisipasinya pada proyek kilang Pertamina di Balikpapan, PT MMP berkontribusi dengan menyuplai sekitar 400 tenaga kerja lokal, yang sebagian besar merupakan kaum dengan kemampuan rendah. Melalui anak usaha PT Muara Bangun Jaya, mereka juga mendistribusikan sekitar 55.000 tabung LPG 3 kilogram setiap bulan kepada masyarakat, sebagai bentuk tanggung jawab sosialnya.

Di sisi bisnis lainnya, PT MMP Marin telah melengkapi seluruh perizinan untuk menjadi vendor independen sejak 2021 dan berhasil memenangkan beberapa kontrak dari Pertamina Hulu Mahakam (PHM). Tak hanya itu, perusahaan juga aktif dalam pemeliharaan fasilitas energi seperti tangki dan sistem pipa di Balikpapan untuk memastikan kelancaran operasional energi.

Pendapatan utama PT MMP berasal dari bagi hasil PI 10% di Blok Mahakam, di mana 55% dari pendapatan dialokasikan ke pemerintah provinsi, sementara 45% lainnya menjadi penyertaan modal bagi BUMD.

“Kami mengelola pendapatan ini dengan bijaksana untuk pengembangan perusahaan dan kesejahteraan masyarakat,” tambah Akbar.

Komitmen PT MMP terhadap transparansi didukung dengan hasil audit BPKP terbaru yang menunjukkan skor 91,3, mencerminkan tata kelola perusahaan yang baik dan dipercaya. Pada Oktober 2023, PT MMP juga mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama BPKP Kalimantan Timur, Kejaksaan Tinggi, dan Inspektorat Provinsi untuk memperkuat penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG).

Dengan inisiatif ini, PT MMP membuktikan dedikasinya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat Kalimantan Timur. Ke depannya, langkah strategis ini diharapkan dapat memperkokoh posisi PT MMP sebagai pelopor energi berkelanjutan di Indonesia, sekaligus meningkatkan daya saing di panggung internasional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index