JAKARTA - Semangat belajar dan peningkatan wawasan akademik kembali bergemuruh di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado dengan kehadiran ribuan mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan yang antusias mengikuti acara Leaders Talk bersama PT Freeport Indonesia. Acara ini diselenggarakan pada hari Senin, 24 Februari 2025, bertempat di auditorium megah Unsrat Manado. Leaders Talk kali ini menampilkan Tony Wenas, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, dan Arthur Pinaria, Wakil Rektor Bidang Akademik Unsrat, sebagai pembicara utama.
Tema yang diangkat dalam diskusi ini adalah 'Peran Tembaga dalam Pembangunan Berkelanjutan'. Topik ini semakin relevan mengingat pentingnya tembaga dalam berbagai aspek kehidupan dan industrinya yang sedang berkembang pesat. Para peserta tampak sangat antusias untuk mendalami berbagai wawasan penting yang akan dibagikan oleh para pembicara.
Tony Wenas menyampaikan tentang peranan penting tembaga dalam industri modern saat ini. "Tembaga merupakan elemen krusial dalam kemajuan teknologi dan industri. Setiap hari, kita berinteraksi dengan produk yang menggunakan tembaga, mulai dari perangkat rumah tangga hingga komponen elektronik yang canggih," jelas Tony di hadapan audiens yang memadati auditorium.
Dalam paparannya, Tony juga menekankan komitmen PT Freeport Indonesia dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Menurutnya, PT Freeport Indonesia selalu berusaha menjalankan operasional yang bertanggung jawab. "Kita menyadari bahwa pertambangan bukanlah aktivitas yang lepas dari dampak lingkungan, namun kami berkomitmen untuk selalu menjaga keseimbangan dengan berbagai program keberlanjutan yang kami terapkan," tambahnya.
Sementara itu, Arthur Pinaria, sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik Unsrat, menyoroti pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan industri. "Kerja sama antara universitas dan perusahaan seperti PT Freeport Indonesia sangat penting dalam menciptakan sinergi yang positif. Hal ini tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga mempersiapkan mahasiswa agar siap terjun ke dunia kerja dengan bekal pengetahuan yang relevan," kata Arthur penuh semangat.
Ia juga menekankan pentingnya peran tembaga dalam kehidupan sehari-hari dan dampaknya terhadap pembangunan berkelanjutan. "Sebagai universitas yang berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan, kita perlu memahami bagaimana implementasi berbagai sumber daya, seperti tembaga, dapat mendukung dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan," lanjut Arthur.
Antusiasme peserta juga terlihat dari sesi tanya jawab yang hidup dan interaktif, di mana banyak mahasiswa menyampaikan pertanyaan dan ide-ide mereka tentang inovasi dalam industri tembaga dan bagaimana hal tersebut bisa diimplementasikan dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Salah seorang peserta, Sarah, mahasiswi semester enam dari Fakultas Teknik, mengungkapkan kekagumannya terhadap materi yang dipaparkan. "Acara ini sangat membuka wawasan kami tentang peluang dan tantangan di industri tembaga. Kami sangat bersyukur bisa mendapatkan pengetahuan langsung dari praktisi industri yang berpengalaman," ungkapnya dengan penuh antusias.
Leaders Talk ini ternyata bukan hanya sekadar acara seminar, melainkan juga menjadi ajang bagi mahasiswa Unsrat untuk memahami lebih dalam tentang pentingnya peran pendidikan tinggi dalam mendorong pembangunan berkelanjutan melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan kolaborasi antara dunia akademik dan industri.
Acara tersebut ditutup dengan foto bersama antara pembicara, panitia, dan peserta sebagai kenang-kenangan dari kegiatan yang penuh dengan inspirasi ini. Dengan berakhirnya Leaders Talk ini, diharapkan para peserta, khususnya mahasiswa Unsrat, dapat mengimplementasikan pengetahuan yang mereka peroleh ke dalam bidang studi masing-masing dan senantiasa berkontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.
Universitas Sam Ratulangi Manado terus berkomitmen untuk menghadirkan kegiatan yang bermanfaat bagi seluruh civitas akademika dengan mendatangkan narasumber berkualitas. Harapan ke depan, acara seperti ini dapat digelar rutin untuk memberikan pengetahuan dan wawasan yang lebih luas serta menciptakan generasi muda yang siap bersaing di kancah global.
Dengan semangat kolaborasi antara industri dan dunia akademik, impian untuk membangun masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan semakin bisa terwujud. Dan dengan kontribusi dari semua pihak, baik dari kalangan pendidikan, pemerintah, maupun industri, pembangunan berkelanjutan di Indonesia dapat berjalan dengan lebih dinamis dan terarah.